Psikolog Skotlandia menemukan sebuah penyakit baru bersamaan dengan pola hidup modern yang super sibuk. Sindroma ini dinamai 'busy lifestyle' alias sindroma kerja.
Majalah ilmiah populer Italia Psicologia e Salute mengungkap, penyakit ini menyerang mereka yang bekerja berlebihan, memiliki gaya hidup over-aktif, dan kurang tidur kronis.
Para ilmuwan mengklaim, sindroma kerja terletak pada penyimpangan memori yang tiba-tiba serta sindroma pelupa yang dialami usia muda dan aktif. Penyakit ini umumnya diderita usia 25-40 tahun.
Penyebab utamanya, menurut para ahli, otak manusia modern sangat kekurangan istirahat. Otak yang lelah menyebabkan kemampuan menghafal dan memerhatikan menurun.
Lupa pada usia muda, ucap ahli, sebenarnya tidak berhubungan langsung dengan kesehatan otak namun lebih disebabkan stres. Jika seseorang lupa sepersepuluh bagian kehidupan setiap hari, maka dapat dipastikan gaya hidup super aktif akan meningkatkan penyakit 'lupa' di kemudian hari. (art)
• VIVAnews
.png)
